Sabtu, 19 Juli 2014

Pilpres justru memperkuat persaudaraan dan patriotisme

KPU Jakarta (ANTARA News) - Kata-kata "saudara" dan "patriot bangsa" menjadi penyejuk saat berkampanye atau berdebat oleh pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk memenangkan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014. Ketika suasana panas di tengah perdebatan capres dan cawapres, atau saat berkampanye, tak bisa dipungkiri bahwa kata-kata "saudara" dan "patriot bangsa" menjadi penyejuk suhu politik yang bermakna...

Jumat, 18 Juli 2014

Jawaban Kenapa Penjumlahan Suara Prabowo-Hata dengan Suara Jokowi-JK Tidak Sama Dengan Jumlah Suara Sah?

Capres cawapres Tiga hari terakhir ini situs www.kawalpemilu.org naik daun sebagai referensi utama banyak orang untuk melihat perkembangan tabulasi suara Pilpres 2014. Di saat yang sama, ada beberapa orang meragukan validitas tabulasi suara yang dilakukan teman-teman relawan kawalpemilu. Permasalahannya sederhana, karena penjumlahan suara yang diperoleh pasangan Pilpres Prabowo-Hata dengan Jokowi-JK tidak sama dengan jumah total suara penjumlahan...

Kamis, 17 Juli 2014

Daftar CPNS, Pelamar Cukup Masukkan Data Nomor Induk Kependudukan

ilustrasi Pemerintah mulai penerimaan tahun 2014 mempermudah pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, kali ini pendaftaran bisa dilakukan secara online melalui portal  http://panselnas.menpan.go.id. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PAN-RB Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pemerintah mengeluarkan kebijakan terkait dengan proses pendaftaran rseleksi CPNS yang terintegrasi. “Pemerintah...

Laporan Dana Kampanye Jokowi-JK 1.008 Halaman, Prabowo-Hatta 10 Halaman

Capres Cawapres Jakarta - Laporan dana kampanye pasangan Jokowi-JK mencapai 1.008 halaman. Sementara berkas laporan dana kampanye Prabowo-Hatta mencapai 10 halaman. Perbedaan laporan dana kampanye sebanyak 998 halaman ini terdapat dalam situs resmu KPU, Kamis (17/7/2014) dini hari. Kedua pasangan capres-cawapres ini juga memiliki perbedaan jumlah dana yang digunakan selama masa kampanye. Pasangan nomor urut satu memasukan total dana kampenya...

Rabu, 16 Juli 2014

Dirut RRI tegaskan hitung cepat lembaganya independen

Niken Widiastuti (FOTO.ANTARA) Jakarta, (ANTARA News) - Direktur Utama Radio Republik Indonesia Niken Rosalita Widiastuti menegaskan hitung cepat atau quick count yang dilakukan lembaganya pada Pemilu 2014 adalah independen dan bebas dari pengaruh pihak luar. Dalam rilis yang dikeluarkan RRI pada Selasa (15/7), Niken mengatakan hitung cepat yang dilakukan Pusat Penelitian Pengembangan, Pendidikan dan Latihan (Puslitbangdiklat) RRI bebas dari...

Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK Kompak Tuding MK Penyebab Kisruh Hitung Cepat

Capres cawapres TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --  Tim Kampanye pasangan Joko Widodo-Jusuf Kallan Arif Budimanta, menuding Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai penyebab kegaduhan yang disebabkan lembaga perilis hitung cepat (quick count) pemilihan umum presiden dan wakil presiden. Menurut Arif, keadaan sedemikian gaduh karena MK menghapuskan pasal yang mengatur mekanisme waktu rilis hitung cepat setelah diajukan oleh beberapa lembaga survei untuk...

Selasa, 15 Juli 2014

Ini Pesan SBY untuk KPU, MK, Prabowo-Hatta, dan Jokowi-JK

Presiden SBY dan istri Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melihat saat ini ada 4 pihak yang berkemelut dalam Pilpres yaitu KPU, MK, serta kedua pasangan calon yaitu Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK. Ia berpesan agar keempatnya menyikapi kondisi saat ini dengan tepat. "Ada 4 pihak: KPU, MK, pasangan capres cawapres satu dan pasangan capres dan cawapres satunya lagi. Jika bisa menyikapi kondisi dengan benar, arif, tepat, maka Insya Allah...

Ini Ancaman Hukuman Bagi Penyelenggara Pilpres yang Lalai atau Nakal

Periksa logistik Pilpres Jakarta - Masing-masing kubu capres-cawapres meminta tim proses rekapitulasi suara diawasi secara ketat, terutama karena munculnya sejumlah data C1 yang janggal. Bagi para penyelenggara Pemilu, diminta jangan main-main karena mereka terikat aturan ketat dengan ancaman hukuman bervariasi.Untuk itu, Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) mendesak kepada KPU untuk segera memberikan klarifikasi, memberi penjelasan...

Senin, 14 Juli 2014

KPU Perintahkan KPU Kabupaten/Kota Koreksi Formulir C1 yang Aneh

Sejumlah kejanggalan pada gambar pemindaian formulir C1 yang diunggah di situs web KPU JAKARTA, KOMPAS.com — Informasi mengenai banyaknya formulir penghitungan suara di tingkat tempat pemungutan suara (TPS) atau formulir C1 yang janggal di media massa dan media sosial mendapat perhatian dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ketua KPU Husni Kamil Manik memerintahkan jajarannya di KPU kabupaten/kota untuk memeriksa kembali hasil unggah pindai formulir...

Atasi Seteru Capres, Bawaslu Diharapkan Contoh Rasulullah

Pasangan Capres-Cawapres No 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa & Capres No 2 Joko Widodo saat debat final Capres-Cawapres 2014 di Jakarta, Sabtu (5/7/2014). VIVAnews - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Jimly Asshiddiqie, hari ini Sabtu 12 Juli 2014 mengelar silaturahmi dan buka puasa di kediamannya. Para pejabat negara, antara lain ketua Komisi Pemilihan Umum, Husni Kamil Malik dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad, datang...

Minggu, 13 Juli 2014

Ketua KPU : Putusan Pada 22 Juli Belum Tentu Mutlak

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Manik mengatakan hasil keputusan Pilpres yang akan dilakukan KPU pada 22 Juli nanti tidak bisa dikatakan sebagai hasil yang mutlak. Namun, saat ini kata Husni, jajarannya terfokus untuk bekerja menghimpun semua suara yang telah diamanahkan masyarakat dengan cara sistematis dari tingkat bawah hingga tingkat nasional nanti. "KPU...