Senin, 03 Januari 2022

Apa Sih Program Desa Cantik alias Desa Cinta Statistik Itu?

ilustrasi
www.kemlagi.desa.id - Semakin berkembangnya jaman, Desa dituntut juga untuk terus mengikuti jaman. Untuk berjalan maju bersama jaman, banyak faktor yang perlu diperhatikan oleh desa, salah satunya adalah kualitas sistem birokrasi di dalamnya. 

Semakin ringkas dan efisien sistem birokrasi di desa, maka akan membawa kebaikan bagi perkembangan desa itu sendiri. 

Dari situ, BPS mencetuskan program baru untuk membantu desa-desa dalam mengembangkan sistem birokrasi mereka. Program itu disebut Desa Cinta Statistik atau bisa disebut juga Desa Cantik. 
Program Desa Cantik ini merupakan bentuk tanggung jawab BPS dalam melakukan pembinaan statistik sektoral, sebagaimana tertuang dalam UU No. 16 Tahun 1997 tentang statistik. Dengan program ini, BPS menargetkan untuk meningkatkan kompetensi aparatur desa. 

Fokus utamanya adalah mempersiapkan aparatur desa agar lebih paham statistik. Selain itu, BPS juga berharap bahwa nantinya akan ada komunitas-komunitas cinta statistik yang lahir di desa-desa. 

Pembinaan dan pendampingan dari BPS terhadap aparatur desa adalah langkah awal dalam pengenalan Desa Cantik ini. Untuk sampai saat ini, BPS telah memilih 100 desa yang menjadi tempat pilot program Desa Cantik. 

Salah satu desa yang telah terpilih adalah Desa Sukajaya yang berada di Kabupaten Sumedang. Pemerintah daerah telah membantu desa Sukajaya supaya nantinya akan mempermudah transformasi menuju digitalisasi data. 

Begitu juga di daerah Wonosobo, Badan Pusat Statistik (BPS) menargetkan desa-desa yang ada di daerahnya dapat melakukan pemuktakhiran data-data yang ada. 

Tujuannya adalah desa akan selalu menyediakan profil desa, data ataupun buku-bukunya secara aktual. Sehingga saat dibutuhkan data-data tersebut sudah valid dan terbaru. 

BPS Wonosobo memanfaatkan program Desa Cantik untuk membantu dalam hal pemuktakhiran data-data desa ini. Sekarang baru sekitar 100 desa saja yang terpilih untuk didukung oleh BPS dalam pelaksanaan program Desa Cantik ini. 

Akan tetapi BPS berharap nantinya program ini saat sudah benar-benar kuat akan menyebar ke desa-desa yang lain dan pada akhirnya akan mencakup seluruh desa di Indonesia. Hal ini akan membantu untuk mewujudkan Satu Data Indonesia nantinya.

Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi

Minggu, 02 Januari 2022

Bupati Mojokerto, dr.Ikfina Fahmawati, M.Si Me-launching Kampung Madu Desa Kemlagi

Bupati Mojokerto, dr. Ikfina Fahmawati, M. Si


www.kemlagi.desa.id
- Pada hari Jumat, 31 Desember 2021 Bupati Mojokerto ibu dr.Ikfina Fahmawati, M.Si beserta rombongan didampingi Camat Kemlagi dan segenap Forpimcam serta AKD se-Kecamatan Kemlagi, me-launching Kampung Madu Desa Kemlagi Kec.Kemlagi Kab.Mojokerto pada Program Desa Berdaya Provinsi Jawa Timur Tahun 2021. Hadir pula pada acara tersebut Kades Kemlagi beserta Perangkatnya, BPD, LPM, Tokoh masyarakat, ibu-ibu TP PKK Desa Kemlagi serta masyarakat Desa Kemlagi. 
Gapura Kampung Madu Desa Kemlagi
Pengguntingan pita oleh Bupati Mojokerto sebelum memasuki gapura Kampung Madu Desa Kemlagi
Kegiatan Bupati Mojokerto di Kampung Madu Desa Kemlagi diawali dengan pengguntingan pita di gapura kampung madu, dilanjutkan dengan mengunjungi bazar produk unggulan desa dan juga produk-prosuk lain yang dihasilkan oleh warga Desa Kemlagi. 
Bupati Mojokerto sedang melihat produk unggulan desa di stand bazar

Bupati Mojokerto dalam arahannya mengharapkan agar kegiatan program desa berdaya ini bisa dilanjutkan ditahun selanjutnya agar keberhasilannya bisa dinikmati oleh seluruh warga Desa Kemlagi. 
Gapura Kampung terlihat sehabis subuh jam 05.10 wib

Ikonik produk branding "Dynastie Madu" Desa Kemlagi
Lebih lanjut Bupati Mojokerto yang juga seorang dokter ini, berharap agar desa-desa yang ada di Kecamatan Kemlagi dan umumnya di Kabupaten Mojokerto bisa menjadi desa yang mandiri, sehingga nantinya bisa seperti Desa Kemlagi ini yang mendapatkan Program Desa Berdaya dari Pemprov Jatim. 
Bupati Mojokerto sedang berikan arahan
Sebelum mengakhiri sambutannya, bu Ikfina berharap agar produk madu ini bisa disinergikan dengan produk-produk lainnya yang ada di Desa Kemlagi. Dengan tujuan agar produk lainnya ikut juga dikenal oleh masyarakat luas. 
Penyerahan tumpeng dari Bupati Mojokerto kepada Kepala Desa Kemlagi
Launhing Kampung Madu Desa Kemlagi ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Bupati Mojokerto


Tepat pukul 11.15 WIB Bupati Mojokerto, dr. Ikfina Fahmawati, M.Si didampingi Camat Kemlagi, Tri Cahyo Hariyanto, S.Sos, M.M dan juga Kepala Desa Kemlagi, Abd. Wahab, SE melepas balon sebagai pertanda Kampung Madu Desa Kemlagi telah di-launching yang sebelumnya dilakukan penyerahan tumpeng dari Bupati Mojokerto kepada Kepala Desa Kemlagi. 

Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati berkenan lakukan petik madu sarang


Seluruh kegiatan Bupati Mojokerto di Kampung Madu Desa Kemlagi hari ini diakhiri dengan rangkaian kegiatan Bupati Mojokerto berkenan melakukan panen atau petik madu sarangi di lokasi peternakan lebah madu "Kampung Madu Desa Kemlagi".
Iconik branding " Dynastie Madu"
Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi