Sabtu, 23 Desember 2023
Ciptakan Perluasan Kesempatan Kerja, Bupati Ikfina Buka TKM Expo 2023
Minggu, 17 Desember 2023
KPU Kabupaten Mojokerto Gelar Rapat Koordinasi Pembentukan KPPS Pemilu Tahun 2024
Jumat, 15 Desember 2023
Betty Ajak Masyarakat Ikuti Kanal Informasi Terkini KPU, WhatsApp Chatbot KPU
Kamis, 14 Desember 2023
Capres Yakinkan Pemilih, Publik Simak Visi Misi dan Program
Hasyim dalam sambutannya berpesan kepada dua pihak, pertama kepada calon presiden untuk menggunakan kesempatan debat guna menyampaikan visi, misi dan programnya kepada masyarakat. “Yang dapat meyakinkan pemilih untuk memilih dirinya menjadi presiden 5 tahun mendatang,” ujar Hasyim.
Dan kedua kepada pemilih, agar masyarakat menyimak dengan baik visi, misi dan program para calon presiden yang dijadikan bahan kampanye pada debat ini.
Selebihnya Hasyim mewakili KPU mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga terlaksana debat pertama yang baik. Juga permohonan maaf apabila ada terdapat hal-hal yang kurang berkenan selama pelaksanaan debat malam. “Kami juga ucapkan terima kasih kepada bapak/ibu tim panelis yang bersedia membantu KPU merumuskan bahan debat pada malam hari ini demikian juga stasiun televisi yang menyiarkan debat pertama pada malam hari ini,” ucap Hasyim.
Menutup sambutan, Hasyim mengajak semua untuk berdoa, memohon ridha Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa untuk senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan dan diberikan kesabaran. ”Selamat menyaksikan, menikmati dan menyimak debat calon presiden pertama malam hari ini,” tutup Hasyim.
Debat Berjalan Menarik
Sementara itu debat yang berlangsung selama 120 menit berjalan menarik. Debat diawali dengan penyampaian visi, misi dan program dari masing-masing calon presiden, dimulai dari calon presiden nomor urut 1, 2 dan 3.
Selanjutnya tiap calon presiden menjawab pertanyaan berdasarkan tema yang telah diperoleh dari hasil pengundian yang dilakukan oleh panelis. Tema yang dijawab mulai dari HAM, Pemerintahan dan Peningkatan Pelayanan Publik serta Penanganan Disintegrasi dan Kerukunan Warga. Usai menjawab, dua calon presiden lainnya menanggapi jawaban yang disampaikan. Sesi ini dimulai oleh calon presiden nomor urut 2, dilanjutkan 3 dan 1.
Debat kemudian menjadi semakin menarik ketika ketiga calon presiden diberikan oleh moderator kebebasan untuk menyampaikan pertanyaannya kepada calon presiden lainnya. Pada segmen ini, sesi pertama calon presiden nomor urut 1 diberikan kesempatan bertanya kepada calon presiden nomor urut 2, selanjutnya calon presiden nomor urut 2 bertanya kepada calon presiden nomor urut 3, dan calon presiden nomor urut 3 bertanya kepada calon presiden nomor urut 1.
Sementara pada sesi kedua, calon presiden nomor urut 2 diberikan kesempatan bertanya kepada calon presiden nomor urut 1, selanjutnya calon presiden nomor urut 3 bertanya kepada calon presiden nomor urut 2, dan calon presiden nomor urut 1 bertanya kepada calon presiden nomor urut 3
Sumber https://infopemilu.kpu.go.id
Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi
Selasa, 12 Desember 2023
Penuh Haru, Cerita Perpisahan Mahasiswa Proyek Desa UMSIDA Bersama Warga Desa Kemlagi
Program Kerja
Mahasiswa proyek desa UMSIDA telah melakukan sejumlah program kerja yang telah diaplikasikan di masyarakat desa. Beberapa program kerja tersebut di antaranya yaitu Jambore Kader Posyandu Desa Kemlagi 2023 dan Teras Baca. Program kerja Jambore Kader Posyandu Desa Kemlagi 2023 merupakan program kerja yang dilaksanakan dalam rangka pembangunan dan pengembangan keluarga berkualitas. Dalam acara tersebut terdapat sejumlah kegiatan dan lomba, di antaranya seminar TI, lomba plating PMT, lomba videografi, dan lomba yel-yel. Melalui program kerja tersebut diharapkan seluruh masyarakat khususnya kader posyandu Desa Kemlagi bisa menuju kualitas yang lebih baik lagi.
Teras Baca juga merupakan salah satu program kerja yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa proyek desa UMSIDA di dalam masyarakat. Tujuan Teras Baca adalah untuk menumbuhkan dan melestarikan minat baca anak-anak di Desa Kemlagi. Dengan diadakannya Teras Baca ini, diharapkan bisa meningkatkan kemampuan anak-anak dalam berkomunikasi, baik antar sesama maupun di depan umum, juga mengenalkan mengenai public speaking sejak dini kepada anak-anak di Desa Kemlagi.
Selain melaksanakan program kerja yang telah dirancang, mahasiswa proyek desa UMSIDA juga terlibat aktif dalam berbagai kegiatan desa, seperti ikut membantu kegiatan posyandu, menjadi pelaksana Kampoeng Sidoel, menjadi pelaksana vodcast Desa Kemlagi, mengajar PAUD, mendampingi kegiatan lokakarya Kampung Madu dan lain sebagainya.
Perpisahan
Momen perpisahan mahasiswa proyek desa UMSIDA diadakan di balai desa Kemlagi, yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa proyek desa UMSIDA, dosen pembimbing, Kepala Desa dan jajaran pemerintah Desa Kemlagi lainnya yang terkait. Suasana haru begitu terasa kala mahasiswa proyek desa UMSIDA selesai memaparkan semua laporan pertanggungjawaban terhadap seluruh program kerja yang telah dilakukan selama tiga bulan di Desa Kemlagi. Program kerja dan keikutsertaan mahasiswa proyek desa UMSIDA dalam segala bidang telah memberikan kontribusi yang besar terhadap Desa Kemlagi yang diharapkan bisa menuju kemajuan yang berkelanjutan.
“Terima kasih kepada orang-orang hebat ini yang berdiri di depan saya, saya tidak bisa berka-kata lagi ini karena sedih, tapi saya pribadi sangat sangat berterima kasih atas kerja keras dan apa pun yang telah anda semua berikan kepada Desa Kemlagi. Semoga, ilmu yang anda peroleh dari sini, bisa digunakan untuk kebaikan hidup anda ke depannya dan semoga kita bisa bertemu kembali di lain kesempatan ya,” ujarnya dengan linangan air mata pada momen perpisahan tersebut.
“Saya lihat, di story WhatsApp ibu-ibu desa itu, semuanya seperti berat melepaskan mahasiswa UMSIDA, karena kedekatan mereka dengan anak-anak UMSIDA. Rasanya malah seperti kehilangan anak sendiri,” ujarnya.
Jumat, 08 Desember 2023
Target Three Zero Tahun 2030, Pemkab Mojokerto Gelar Sosialisasi Pencegahan Penularan HIV/AIDS
Sabtu, 02 Desember 2023
Mahasiswa Prodes UMSIDA Ikut Dampingi Study Banding Kelompok Wanita Tani di P4S Bumiaji Sejahtera-Batu
Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk menjalankan program tani yang bisa berdampak untuk Desa Kemlagi baik dari segi ekonomi dan juga lingkungan.
Kegiatan ini diikuti oleh kurang lebih lima puluh lima wanita tani Desa Kemlagi dengan beberapa agenda di antaranya yaitu seminar budidaya jambu kristal, pelatihan secara langsung mengenai penanaman budidaya jambu kristal, pembuatan pupuk dan kompos, pengemasan produk, pengolahan pasca panen dan pemberian buah tangan. Dalam kegiatan ini, para mahasiswa proyek desa UMSIDA ikut serta sebagai pendamping dalam pembelajaran secara langsung yang dilakukan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Kemlagi.
Pada agenda seminar budidaya jambu kristal, materi diberikan oleh Bapak Rakhmad Hardiyanto selaku pemilik dan pengelola P4S Bumiaji Sejahtera, meliputi cara menangani hama, pengenalan mengenai jenis-jenis jambu yang bisa dibudidayakan, cara membuat media tanam untuk budidaya jambu yang baik, dan cara mengolah hasil budidaya jambu menjadi olahan makanan yang bisa dipasarkan. Selain itu, pada agenda pelatihan secara langsung juga didampingi dari dua sisi, baik dari segi pertanian atau budidaya tabulampot dan agrowisata. Secara keseluruhan, kegiatan yang dilakukan ini menjangkau dari skala rumah tangga hingga skala yang lebih luas.
Hal itu sejalan dengan harapan yang ingin dicapai oleh Pemerintah Desa Kemlagi, yang disampaikan oleh ibu Nyta Apriantini selaku penanggung jawab kegiatan study banding ini.
“Alhamdulillah kegiatannya berjalan lancar, ibu-ibu juga sangat antusias. Jadi, kami mengharapkan dari kegiatan ini, bahwa ibu-ibu tani Desa Kemlagi bisa saling bertukar informasi untuk kemajuan pertanian yang ada di Desa Kemlagi. Juga, agar bisa menumbuhkan semangat dari ibu-ibu tani untuk bertani dengan benar dan bisa berdampak untuk Desa Kemlagi ke depannya” tuturnya dalam wawancara singkat bersama mahasiswa proyek desa UMSIDA.
Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi dan ditulis oleh Mahasiswa Prodes Kemlagi Umsida Sidoarjo
Jumat, 01 Desember 2023
UMK Surabaya Tertinggi, Ini Daftar Besaran UMK 2024 di Jatim
Adhy Karyono Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim memastikan penetapan besaran UMK 2024 telah memperhatikan kondisi riil di masing-masing daerah kabupaten/kota setempat, yang menurutnya naik rata-rata mendekati 6,3 persen, seperti halnya upah minimum provinsi (UMP) yang lebih dulu ditetapkan belum lama lalu.
Sumber https://www.suarasurabaya.net
Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi
Selasa, 28 November 2023
Mahasiswa Prodes UMSIDA Ikuti Gerakan Zero Waste “Bawa Tumblermu Sendiri!” Bersama Ibu PKK Desa Kemlagi
Kegiatan yang dilakukan meliputi membawa botol tumbler pada setiap kegiatan PKK yang dilakukan di balai desa. Selain membawa botol tumbler sendiri, program zero waste ini juga meliputi “Bawa Juga Sampahmu” yang dimaksudkan untuk bertanggung jawab atas semua sampah yang dibawa. Setelah itu akan dilanjutkan dengan “Pilah Sampahmu”, dimana setiap sampah yang dibawa akan diolah berdasarkan jenis dan bahannya, sampah sampah yang akan diolah kembali meliputi sampah organik maupun sampah non-organik.
Pada pelaksanaan rapat pleno PKK sekaligus penggalakan kembali kegiatan zero waste kali ini, mahasiswa proyek desa UMSIDA ikut andil dalam bagian promosi, meliputi shooting iklan, orasi mengenai pentingnya menjaga lingkungan dan dokumentasi kegiatan. Hal ini mendapatkan respon yang baik dari seluruh anggota PKK desa Kemlagi.
“Respon dari ibu-ibu PKK juga pelan-pelan sudah menyeimbangi setiap kegiatan dengan mendukung dan penuh semangat meskipun secara hasil masih bertahap” ucapnya.
Tidak hanya itu, beliau juga menyebutkan harapannya terhadap program zero waste “Bawa Tumblermu Sendiri!” ini.
“Harapan untuk program ini sendiri adalah supaya bisa menjadi habit dan budaya masyarakat Kemlagi. Selain itu, kita juga ingin mengampanyekan bahwa kita bisa mengelola sampah kita sendiri dan bertanggung jawab akan sampah yang kita miliki. Dimulai dari ibu-ibu PKK, mereka itu kan tonggak di keluarga masing-masing, kalau mereka sudah berhasil menjadi contoh dan panutan untuk keluarga mereka, maka masyarakat di sekitar mereka akan turut meniru, jadilah nanti terbentuk habit masyarakat yang bebas sampah” jelasnya dalam wawancara singkat bersama mahasiswa proyek desa UMSIDA.
Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi dan ditulis oleh Mahasiswa Prodes Kemlagi Umsida Sidoarjo
Senin, 27 November 2023
Gerakan Tanam Pangan Cepat Panen di Kabupaten Mojokerto
Gerakan tersebut dapat dilakukan diantaranya menanam tanaman pangan cepat panen seperti cabai, bawang merah, bawang putih, sayur, polowijo dan lai-lain sebagai upaya mencukupi ketersediaan pangan rumah tangga. Gerakan ini perlu inisiasi dari seluruh komponen masyarakat, seperti :
- Menanam tanaman pangan cepat panen seperti cabai dan kebutuhan konsumen pangan rumah tangga lainnya dipekarangan, menanam di pot-pot rumah masing-masing;
- Tokoh masyarakat dan pihak terkait agar memberikan teladan mendorong dan mengajak masyarakat dalam memanfaatkan lahan pekarangan dan kebun serta pot-pot untuk tanaman pangan cepat panen seperti cabai dan kebutuhan konsumsi pangan rumah tangga lainnya;
- Mengkampanyekan pemanfaatan lahan pekarangan dan kebun serta pot-pot untuk tanaman pangan cepat panen seperti cabai dan kebutuhan konsumsi pangan rumah tangga lainnya;
- Mengoptimalkan lahan milik negara baik lahan pemerintah kabupaten maupun desa untuk ditanami tanaman pangan cepat panen dan rentan inflasi seperti cabai dan kebutuhan konsumsi rumah tangga lainnya; dan
- Tanaman pangan cepat panen seperti cabai dan kebutuhan konsumsi pangan rumah tangga lainnya supaya disiram (dengan air bekas yang tidak mengandung bahan berbahaya) diantaranya air bekas cuci beras, air bekas cuci sayur, air bekas cuci ikan, daging, buah dan air bilasan yang sudah tidak mengandung sabun.
Minggu, 26 November 2023
Keseruan Mahasiswa Prodes UMSIDA Ikuti Tradisi Barikan Jumat Pahing Desa Kemlagi
Pagi hari Jumat, (17/11/2023) kali ini, mahasiswa prodes Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) berkesempatan untuk ikut dalam kegiatan tradisi Barikan Jumat Pahing tersebut. Kegiatan itu dimulai pada pukul 10.00 WIB dengan urutan kegiatan berupa pengumpulan jajanan pasar sebagai bentuk saling berbagi antar warga, berdoa bersama dan pembagian jajan kepada warga. Selain jajanan pasar, warga juga diperkenankan untuk membawa tumpengan jika memiliki hajat tertentu. Kegiatan doa bersama di sumur tersebut dilakukan karena kepercayaan warga setempat yang menganggap jika berdoa di dekat sumur leluhur, maka doa dan permintaan yang dipanjatkan akan segera diijabah.
Tidak hanya itu, menurut keterangan warga, sumur leluhur tersebut tidak pernah kering meskipun musim kemarau berkepanjangan. Sehingga diyakini bahwa sumur tersebut bisa mendatangkan hujan jika warga setempat melemparkan koin ke dalam sumur, yang lebih dikenal dengan istilah “membeli air”.
Salah warga satu dusun Kemlagi Utara, ibu Saita mengungkapkan melalui wawancara yang telah dilakukan oleh mahasiswa prodes UMSIDA bahwa kegiatan doa bersama ini selain untuk mengenang leluhur juga dilakukan untuk menjalin tali silaturahim antar sesama warga dan juga untuk keselamatan bagi seluruh warga Desa Kemlagi.
“Ya kegiatan ini dilakukan supaya warga guyup rukun, supaya desanya ini diberi sehat dan dijauhkan dari balak” ungkapnya.
Tradisi Barikan Jumat Pahing juga merupakan peninggalan leluhur yang masih dilestarikan hingga kini meskipun teknologi telah berkembang pesat dan zaman telah modern. Tradisi ini selalu berjalan berdampingan dengan perkembangan zaman, salah satunya ialah pergeseran kentongan yang digunakan dalam pengumuman pelaksanaan doa bersama, dengan menggunakan media group WhatsApp. Harapan dari adanya peleburan antara tradisi leluhur yang tradisional dan penggunaan teknologi di dalamnya bisa terus melestarikan tradisi berharga ini hingga seterusnya.
Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi dan Ditulis Oleh Mahasiswa Prodes Kemlagi Umsida Sidoarjo
Jumat, 10 November 2023
Percepat Proses Adminduk, Dispenduk Capil Luncurkan 'Pelaku Paradewi'
Senin, 06 November 2023
Pemerintah Desa Harus Membangun Desanya Diawali Dengan Data
Minggu, 05 November 2023
Perlunya Buka Pola Pikir Kades dan Jajarannya Bahwa Sesungguhnya Dana Desa Digunakan Untuk Kebutuhan Masyarakatnya
Sabtu, 04 November 2023
Menko PMK Luncurkan Dasbor Desa Untuk Dorong Percepatan Pembangunan
Hari dan Jam Kerja Pemerintah Desa Diatur Dengan Perbup Mojokerto Nomor 23 Tahun 2023
Sebagaimana dalam Pasal 4 Perbup Mojokerto Nomor 23 Tahun 2023 ini, bahwa hari kerja adalah mulai hari Senin sampai dengan hari Jum'at, sedangkan jam kerjanya adalah untuk hari Senin sampai dengan Kamis masuk pukul 07.30 dan pulang pukul 15.30, sementara pada hari Jum'at masuk pukul 06.00 dan pulang pukul 11.30. Sedangkan hari Sabtu, Minggu serta tanggal merah (misalnya hari besar nasional atau hari besar keagamaan) adalah hari libur.
Sedangkan hari dan jam kerja pada bulan Ramadhan ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Kepala Desa dan Perangkat Desa melaksanakan pelayanan publik pada hari dan jam kerja sebagaimana ketentuan diatas.
Sumber : Peraturan Bupati Mojokerto Nomor 23 Tahun 2023 tentang Hari dan Jam Kerja Pemerintah Desa (Berita Daerah Kabupaten Mojokerto Tahun 2023 Nomor 23)
Dikabarkan oleh Tim Pengelola Informasi Desa Kemlagi